Pengalaman Mendaftar di Pascasarjana UPI Bandung


Assalamualaikum teman-teman, kali ini saya akan membagi pengalaman mendaftar pascasarjana di UPI Bandung. Mungkin yang sebelumnya udah baca tulisan saya yang judulnya Pengalaman Mendaftar di Pascasarjana ITB bertanya "kok Mba daftar di pascasarjana UPI Bandung, apa di ITB nga lulus atau mau lanjut di 2 universitas sekalilgus?". Jadi saya daftar di beberapa universitas untuk jaga-jaga aja kalau hal yang tidak diinginkan terjadi. Mungkin ada yang berfikir "Daftar Pascasarjana lebih mudah di banding S1". Saran saya coba dulu daftar, rasakan gimana galaunya lengkapin berkas sampai hari H penutupan pendaftaran, menunggu pengumuman yang galaunya minta ampun terus tarik kesimpulan. Untuk kalian yang udah punya score TOEFL 600 dan tes TPA hampir 700 yah okelah kalau bilang tes pascasarjana itu mudah. Tapi banyak juga teman-teman yang harus tes berkali-kali untuk bisa dapat score yang ditentukan. 

Oke kembali ke Topik....

Saya mendaftar di UPI periode 2019/2020. Kalau tidak salah pembukaannya mulan Mei 2019 dan penutupan pendaftaran tanggal 30 Juni 2019. Untuk syarat berkas yang dipenuhi teman-teman bisa lihat di website pascasarjana UPI Bandung. Biaya pendaftaran sebesar Rp. 750.000,- sudah termasuk tes kemampuan bahasa inggris dan TPA. Jadi di UPI tes untuk kemampuan bahasa inggris dan TPA digabung dan tes berlangsung di gedung Pascasarjana UPI, jadi teman-teman harus datang langsung ke Bandung untuk Tes.

Untuk alur pendaftaran, teman-teman buat akun pendaftaran terkebih dahulu, kemudian mengisi segala data  teman-teman sekalian baik berupa data pribadi, jurusan asal, universitas, IPK dan lain-lain. Ada beberapa dokumen yang di upload seperti ijasa, transkip, sertifikat akreditas jurusan/prodi asal. Setelah teman-teman meng-upload data dan finalisasi, teman-teman bisa melakukan pembayaran di Bank yang ditentukan. Pihak Bank akan memberikan bukti pembayaran sekaligus nomor pendaftaran yang akan dimasukkan ke akun pendaftaran teman-teman. Selain itu lembar tersebut harap dibawa ketika tes beserta data peserta yang di print out dari akun pendaftaran teman-teman.

Sebelum hari tes ada baiknya teman-teman datang untuk cek lokasi tes beserta ruangan teman-teman karena akan ada banyak ruangan yang digunakan. Teman-teman bisa melihat daftar nama dan nomor peserta yang ditempelkan di depan ruangan. 

Pada saat tes usahakan teman-teman menyiapkan pensil 2B, penghapus dan rautan karena selama tes akan menggunakan Lembar Jawab Komputer. Tes pertama adalah tes kemampuan bahasa inggris yang terdiri dari soal structure dan reading (nga ada soal listening). Untuk teman-teman yang udah sering kerja soal TOEFL akan sangat membantu. Setelah tes berakhir peserta akan diberi waktu untuk istirahat selama 30 menit. Banyak peserta yang menggunakan waktu ini untuk ke kantin karena tesnya benar-benar menguras tenaga 😅😅. Waktu saya tes saya memilih untuk menyiapkan bekal dari kos sehingga saya tidak perlu keluar dari ruang tes. Untuk tes TPA menurut saya lebih mudah dibanding soal TPA BAPPENAS seperti yang di adakan di ITB. Soalnya lebih sederhana, hapir mirip soal TPA yang digunakan mahasiswa S1 ketika mendaftar. Namun tergantung teman-teman, saya malahan kesusahan di bagian analisis gambar waktu itu.

Dan tibalah hari pengumuman. Pengumuman kelulusan dapat di lihat di website sps UPI Bandung dengan memasukkan nomor peserta. Ketika teman-teman lulus maka akan muncul file pdf yang berisi bukti diterimanya Anda di UPI Bandung.

Semoga dari pengalaman ini dan saran-saran di atas dapat membantu teman-teman. Terima kasih atas kunjungannya...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengalaman Mendaftar S2 di Institut Teknologi Bandung (ITB)

Go To My Doctor